INSTALL (Intensive Islamic Teaching and Learning Life) 2013 INSTALL, merupakan kegiatan yang diselenggarakan KISI (Kajian Islam Sistem Informasi) ITS yang bertujuan me'refresh' jiwa dan meng'upgrade' keimanan kita sebagai muslim. Kegiatannya berlangsung selama 2 hari yaitu hari Sabtu dan Minggu, 26-27 Oktober. Kali ini saya akan mereview ilmu yang saya peroleh selama mengikuti INSTALL. Seperti kata orang kebanyakan, ilmu semakin disebarkan tidak makin habis, namun makin bertambah dan ilmu yang bermanfaat bagi orang lain adalah bekal kita kelak di akhirat.
We Become What We Think
Materi pertama, diisi oleh Bapak Soehardjoepri, beliau
adalah dosen matematika ITS, businessman sekaligus trainer. Sejak masuk kuliah
beliau tidak mau dibiayai oleh orang tua, beliau berprinsip menjadi seseorang
yang mandiri dan tidak membebani orang tua.
Berbagai profesi pernah beliau jalani untuk membiayai
hidup secara mandiri, mulai dari Office
Boy hingga guru les privat. Manajemen kegiatan yang baik merupakan kunci
berhasilnya beliau mengimbangi kegiatan selama berkuliah. Pagi kuliah, siang
bekerja sebagai OB dan malamnya bekerja sebagai guru les privat, dengan jangka
istirahat yang sedikit beliau melanjutkan aktivitasnya untuk berdoa, sholat malam
dan belajar.
‘We Become What We
Think ’ merupakan motto beliau dalam menjalani hidup. Kegagalan itu hal yang
lumrah dan wajar, bahkan orang professional pun pernah atau sering gagal, namun
kenapa bisa menyandang kata ‘profesional’? Karena terus mengulang dan berlatih hingga
tercapai apa tujuannya. Jangan pernah berpikir untuk menyerah dan tidak bisa,
karena saat kita berpikir gagal maka kita sudah gagal dari awal.
Hidup Bermanfaat
Sebaik-baiknya hidup adalah hidup yang bermanfaat bagi
orang lain, lakukan segala sesuatu atas niat ibadah. Kuliah yang sedang kita
jalani mari kita jadikan sebuah ibadah, kelak saat kita telah lulus atau telah
meraih sukses, saatnya kita mengabdikan diri pada masyarakat dan bangsa. Melakukan
balas jasa atas yang kita pergunakan dulu
selama kuliah, butiran keringat kerja keras dari rakyat melalui uang pajak.
Berikut DUIT-ITS beliau
yang beliau jadikan sebagai prinsip hidup:
Do'a yang khusyuk & yakin (2:186)
Usaha keras scara vertical (hablum minAllah)
& horizontal (hablum minannas)
Iman-Istiqomah menjalankannya
Tawakal hanya pada Allah
Ikhlas dalam setiap langkah
Taqwa/Taat/Tekun/Tabah
Sabar-Syukur setiap kondisi
Setelah DUIT-ITS tidak
perlu membahas hasil, evaluasi silahkan.
Hasil positif,
alhamdulillah semoga dirahmati & diridhoi Allah.
Hasil negatif
kembalikan pada Allah karena semua dariNya mesti sabar (2:155-156)
EGO VS ECO
0 komentar:
Post a Comment